Terima kasih sudah mengklik artikel ini. Hooligan, Vandalisme dan dua istilah yang sudah disebutkan pada judul adalah sebuah istilah-istilah yang mengacu pada konotasi negatif dan hal-hal yang berbau merusak. Oke, kenapa penulis membahas beberapa istilah ini? Karena peulis pernah mendengar dan sering membaca istilah-istilah ini ditemukan di artikel seputar olahraga. Jadi sebetulnya apasih arti hooligan, vandalisme, anarkisme rasisme, intimidasi? Oke langsung saja yuk kita bahas.

1. Hooligan

Hooligan jika kita artikan ke google translete akan diartikan sebagai penjahat, atau  pengacau. Hooligan atau hoologanisme paling sering atau identik dengan supporter sepak bola yang berperilaku kasar, nakal dan suka merusak fasilitas serta menyerang supporter lain yang didasarkan pada perbedaan tim yang didukung atau persaingan tim yang didukung. Hooliganisme ini mencakup tindakan berkelahi, tawuran, vandalisme, dan intimidasi. Berdasarkan KBBI,penulis menemukan bahwa istilah hooligan merupakan berasal dari nama seorang perusuh Irlandia, Patrick Hooligan.

2. Vandalisme

Berdasarkan wikipedia vandalisme adalah tindakan merusak dan menghancurkan masa depan seseorang seperti pemerkosaan, menyerang secara fisik atau sifat merusak secara kasar dan ganas. Istilah ini merujuk pada suatu sikap kebasaan yang berasal dari nama bangsa Vandal, pada zaman Romawi Kuno yang merusak kota Roma secara biadab pada tahun 455. Berdasarkan KBBI Vandalisme juga memiliki arti perbuatan merusak dan menghancurkan hasil karya seni ataupun barang berharga lainnya. arti dari KBBI itupun selaras dari penjelasan pada Wikipedia yaitu Vandalisme diutarakan pertama kali pada tahun 1794 oleh Henri Gregoire, Uskup Blois, untuk menyebut perusakan karya seni pada waktu Revolusi Perancis.

3. Anarkisme

Anarkisme adalah sebuah ajaran atau paham yang menentang setiap kekuatan negara yang tidak menyukai  adanya pemerintahan dan undang-undang. Sikap anarkisme ini diambil dari kata anarki yaitu hal yang tidak ada aturan, pemerintahan maupun undang-undang. Anarkisme ini menganjurkan masyarakatnya untuk hidup tanpa negara dan mengurus diri sendiri. Jika mendengar istilah anarkis itu artinya yang melakukan tindakan anarkisme.

4. Rasisme

Rasisme adalah suatu pemahaman  yang menyatakan perbedaan secara biologis setiap orang menentukan pencapaian budaya atau individu. Rasisme lebih ke mendiskriminasi perbedaan biologis manusia (warna kulit, jenis rambut) dan juga mendiskriskriminasi perbedaan suku yang ada. Karena berbedanya ras suku terjadilan suatu tindakan pengucilan bahkan hingga penyerangan, baik itu secara verba maupun diserang secara fisik. Lebih mudahnya untuk mengartikan rasisme adalah suatu tindakan diskriminasi atau mengkucilkan manusia berdasarkan perbedaan suku, ras, dan budaya.

5. Intimidasi

Intimidasi adalah suatu tindakan menakut-nakuti atau melakukan ancaman terhadap seseorang atau kelompok dalam melakukan suatu hal. Sebagai contoh dalam olahraga terdapat supporter yang melakukan olok-olok dan ancaman terhadap supporter lawan. Nah, hal itulah yang disebut intimidasi yang tentunya memicu keributan atau perilaku-perilaku vandalisme.

 

Itulah beberapa penjelasan mengenai istilah-istilah yang sering terdengar atau dibaca namun tidak mengetahui artinya. Semoga membantu dan yang membaca ini jangan lupa untuk menghindari perilaku-perilaku tersebut dan tak sungkan mengingatkan orang lain untuk tidak melakukan ajaran atau paham tersebut. Terima kasih sudah membaca sampai titik sekian dari penulis.